5 Cara Agar Rumah Minimalis Kamu Terasa Sejuk Dan Luas

Agar Rumah Minimalis Terasa Sejuk Dan Luas – Memiliki rumah hunian yang terasa sejuk dan luas adalah impian seluruh orang tanpa terkecuali. Namun seiring dengan perkembangan jaman, harga tanah perumahan yang melejit, juga harga rumah itu sendiri juga semakin mahal. Kini, banyak pengembang-pengembang papan atas di Indonesia seperti berlomba-lomba untuk membuat rumah dengan konsep bangunan minimalis diatas lahan yang terbatas. Namun banyak orang memiliki pandangan bahwa dengan lahan yang terbatas, maka rumah kita pasti akan terlihat sempit, namun kenyataannya meskipun memiliki lahan yang sangat terbatas bukan berarti ruang di dalamnya terasa sempit. Oleh karena itu, pada pembahasan kali ini, kami dari Penthouse.co.id berusaha untuk mengulas beberapa cara atau tips untuk membuat ruang di dalam rumah minimalis Anda menjadi terasa sejuk dan luas.

1. Buatlah ceiling plafond berjarak yang agak tinggi

Jika Anda adalah orang yang sedang mencari rumah hunian yang lega namun memiliki keterbatasan soal dana yang ada, maka salah satu solusi mencari hunian yang terasa sejuk dan luas adalah mencari kriteria rumah hunian yang memiliki ceiling plafond tinggi. Untuk ketinggian standart bangunan jaman dahulu terpatok pada ketinggian sekitar 3 meter, namun untuk standart ketinggian yang kami sarankan cobalah mencari rumah dengan ketinggian ceiling diatas 3 meter. Mengapa ? dengan ketinggian ceiling yang tinggi, maka ruang udara yang dapat masuk ke dalam bangunan volume nya juga semakin besar, sehingga secara otomatis udara yang kita rasakan di dalam rumah tersebut juga akan terasa sejuk.

2. Jangan banyak sekat di dalam rumah

Sekat atau partisi di dalam rumah sangat mempengaruhi tingkat kepadatan dalam suatu rumah tinggal, jika dengan luasan rumah hunian yang terbatas, maka sebaiknya proporsikan luas total bangunan Anda dengan jumlah ruangan yang ada. Janganlah memiliki ruangan yang terlalu banyak di dalam lahan yang terbatas, karena selain rumah tinggal tersebut terasa sempit, aliran udara di dalam rumah tersebut jadi terhambat yang akan mengakibatkan rumah tersebut tidak sejuk.

3. Perbanyak penggunaan kaca-kaca besar

Penggunaan elemen jendela pada rumah tinggal merupakan elemen yang sangat penting dalam suatu rumah hunian. Jumlah dan peletakan dari penggunaan jendela ini juga sangat menentukan aliran udara yang masuk dan keluar. Selain itu, penggunaan jendela pada rumah hunian juga dapat mengefisiensikan pencahayaan di dalam rumah sehingga penggunaan listrik menjadi efisien. Jika memungkinkan, gunakanlah bentuk jendela-jendela dengan kaca-kaca besar sehingga ruang terlihat lebih lega dan luas, dan bukaan udara semakin besar.

4. Pergunaan keramik-keramik dengan dimensi besar

Penggunaan finishing lantai menggunakan keramik atau bahan yang sejenisnya merupakan hal yang lumrah untuk suatu rumah hunian saat ini. Namun diantara sekian banyak jenis dan merk keramik yang ada di Indonesia saat ini memiliki banyak variasi untuk hal dimensi. Jika kita bandingkan dengan beberapa puluh tahun lalu, banyak sekali produsen keramik memproduksi jenis keramik-keramik kecil (kurang lebih diameter 30 x 30). Namun kini, secara lumrah kita melihat dimensi yang umum digunakan oleh banyak orang adalah keramik dengan dimensi 40 x 40 cm. Untuk memberikan efek lega dan luas, sebisa mungkin gunakanlah finishin keramik dengan dimensi-dimensi yang besar seperti 60 x 60 cm. Mungkin kekurangan dari dimensi ini adalah terletak dari harga nya yang cukup berbeda jika dibandingkan dengan keramik biasa, namun efek yang dihasilkan cukup signifikan.

5. Sebisa mungkin buatlah area void yang besar

Jika rumah hunian Anda memiliki lantai 2, maka saran kami yang terakhir ini mungkin dapat membantu menciptakan ruang dalam rumah hunian menjadi lebih lega dan nyaman, yaitu dengan menciptakan area lubang void yang besar. Bagi yang kurang familiar dengan kata void, void adalah lubang atau rongga besar yang biasanya ada di areal tangga menuju lantai 2. Dengan adanya void, maka secara tidak langsung pandangan kita terhadap ruang menjadi lebih lega, dikarenakan batas ceiling menjadi lebih tinggi (hingga lantai 2). Selain itu, dengan adanya void yang cukup juga dapat mengurangi penggunaan listrik dalam rumah karena cahaya yang masuk cukup besar. Jika memungkinkan, ciptakanlah area void yang besar agar aliran udara yang berada di lantai 1 dapat naik ke lantai 2 sehingga aliran udara menjadi lebih baik. Jika menginginkan udara dalam rumah menjadi sangat sejuk (tanpa AC), dapat juga dicoba dengan menambahkan beberapa titik void dalam rumah sehingga rumah menjadi terasa lebih sejuk.

Itulah tadi beberapa saran kami untuk menciptakan hunian minimalis Anda menjadi terasa lebih sejuk dan terasa lebih luas dengan mengoptimalisasi ruang-ruang yang ada tanpa harus menambah luasan lahan yang kini semakin mahal. Kedepannya kami berusaha untuk terus memberikan tips-tips lain yang pastinya menarik untuk meningkatkan kualitas hunian Anda. Akhir kata kami ucapkan terima kasih.