Tips Desain Tangga Rumah Unik Dengan Ukuran Minimalis

Secara umum, elemen tangga dalam suatu bangunan adalah suatu element yang sangat essential dalam suatu bangunan, terutama untuk bangunan yang memiliki dimensi yang sangat terbatas. Ditambah lagi, ukuran rumah makin lama semakin kecil karena mengikuti kebutuhan masyarakat dan harga yang terus melonjak naik, maka mendesain bentuk tangga adalah suatu hal yang patut kita perhitungkan sebelum membuat tangga.

Sebelum melangkah lebih jauh, secara garis besar, bentuk tangga dibagi menjadi 3 bentuk, yaitu tangga dengan bentuk U, bentuk L, dan bentuk O (spiral), kegunaan dan fungsi dari masing-masing bentuk tangga ini berbeda-beda, tergantung bentuk rumah dan kebutuhan dari masing-masing orang. (tangga yang dijelaskan di bawah ini asumsi dengan material beton bukan material lain, seperti tangga besi dan lain-lain).

1. Tangga bentuk U

Image source : houzz

Tangga ini biasanya umum digunakan pada hampir seluruh tipe rumah, baik yang memiliki luas kecil, sedang, hingga besar (diatas 200 meter), dikarenakan tangga dengan bentuk U memiliki kelebihan selain efisien dalam ruang yang digunakan, juga dapat menjangkau ketinggian bangunan yang cukup tinggi (kurang lebih bisa sampai 4 meter) tanpa kehilangan ruang/ space yang tidak terbuang sia-sia. Selain itu, dengan model tangga seperti ini bagian bawah tangga dapat digunakan sebagai ruang lain, seperti : kamar mandi, lemari, gudang kecil, dan lain-lain. Namun, selain kelebihan yang disebutkan diatas, biasanya tangga berbentuk ini agak terlihat kurang berseni dikarenakan umumnya tangga ini berada di sudut-sudut bangunan, sehingga kurang menonjol.

2. Tangga bentuk L

Image source : Houzz

Tangga ini biasanya umum digunakan pada bangunan dengan luas sedang, dikarenakan tangga dengan bentuk ini menghabiskan space yang cukup besar (berbentuk persegi), oleh karena itu biasanya pastikan dahulu luasan bangunan yang hendak anda buat cukup untuk dibuat tangga berbentuk L ini. Kelebihan yang didapat dengan menggunakan tangga berbentuk L ini adalah bentuk void (bukaan) tangga pada lantai 2 yang besar, sehingga pengudaraan pada lantai 1 dan lantai 2 menjadi baik, karena prinsip nya adalah semakin besar void tangga yang

3. Tangga bentuk O (spiral)

Image Source : te2

Bentuk tangga terakhir yang umum digunakan di Indonesia adalah bentuk tangga spiral, bentuk tangga ini umumnya digunakan pada bangunan yang memiliki luas yang besar (diatas 200 meter), dikarenakan selain pembuatan tangga nya yang mahal (karena bekisting harus dibuat melingkar, juga pembuatan railing tangga juga pastinya berbeda harganya jika dibandingkan dengan railing berbentuk lurus), juga area yang harus dipersiapkan dalam membuat tangga ini harus luas. Sehingga ini adalah kelemahan tersendiri bagi tangga dengan bentuk spiral ini. Namun tangga berbentuk spiral ini memiliki keunggulan dari bentuknya yang indah dan mencolok. (cocok untuk bangunan yang ingin menonjolkan estetika), lebih cocok lagi jika tangga ini digabungkan dengan elemen finishing mewah seperti marmer untuk lantai dan stainless steel/ kaca tempered sebagai finishing railing tangga nya. Untuk ruang dibawah tangga nya sama sekali tidak dapat digunakan sebagai ruang lain, dikarenakan bentuknya yang sulit untuk dikreasikan menjadi sebuah ruang. Pada intinya, jika tujuan anda adalah mencari tangga yang dapat mengefisiensikan ruang, maka kami rasa tangga ini kurang cocok bagi anda.

Setelah melihat penjelasan kami mengenai bentuk-bentuk tangga diatas, maka mari kita ke pokok pembahasan mengenai cara mendesain bentuk tangga yang unik dan cocok untuk rumah hunian anda.

1. Pastikan Luasan Ruang Tangga Anda

Ini adalah elemen terpenting dalam membuat sebuah tangga, pertama-tama anda perlu mengukur secara cermat berapakah luasan total ruang yang dapat anda gunakan untuk membuat sebuah tangga yang efisien dan baik.

2. Tentukan Ketinggian Anak Tangga

Untuk membuat dimensi tangga yang baik, anda perlu memperhitungkan ketinggian tangga yang akan anda gunakan nantinya, pastikan ketinggian anak tangga tidak terlalu tinggi jika dirumah anda banyak penghuni dengan usia tua, dikarenakan akan cepat membuat lelah.

3. Tentukan material finishing yang digunakan

Bagian ini adalah bagian terpenting dalam membuat tangga yang unik, pastikan anda menggunakan paduan warna yang menarik untuk bagian lantai bangunan anda, contoh paduan penggunaan elemen granit dengan conwood pada bagian lantai, akan menghasilkan perpaduan natural dengan kemewahan yang akan memberikan nilai tersendiri bagi pengunjung yang datang. Juga jangan lupa anda perlu menentukan bentuk railing tangga yang digunakan. Kini banyak sekali model-model railing tangga yang berbentuk minimalis yang anda dapat lihat di internet, mungkin dapat anda jadikan referensi nantinya.

Jadi, setelah melihat penjelasan kami diatas, apakah anda sudah mendapatkan bayangan bentuk tangga yang anda mau ? Jangan lupa juga sebelum anda mencoba untuk membangunnya, baiknya berkonsultasi dengan konsultan properti ataupun kerabat terdekat anda yang sudah mahir di bidang konstruksi. Atau anda juga bisa menggunakan jasa desain rumah terbaik yang nantinya kemudian akan memberikan solusi terbaik untuk konstruksi bentuk tangga rumah anda.